mediaintelijen.id
Selasa, 6 Me I 2025-9:59 PM
Bekasi,intelijen.id- Seorang karyawati siasat, siti Rohati (46), menjadi korban pembacokan oleh mantan kekasihnya sampai membabi buta sampai tangan kirinya putus.
Terjadinya insiden pembacokan berdarah di kamar kontrakan, di Desa Mekarwangi, kecamatan Cikarang Barat, di kampung Rawajulang, selasa (06/05/2025).
Meski korban mengalami luka parah, korban berhasil di selamatkan oleh warga dan saat ini masi menjalani perawatan intensif oleh pihak RS.
"Korban saat ini masi selamat dan sudah mendapatkan penanganan medis," ujar Kapolres Metro Bekasi, Kombes Mustofa.
Menurut keterangan polisi, pelaku yang bernama Agus mendatangi kontrakan disaat Siti tengah beristirahat.
Pelaku beberapa kali mengetuk pintu terdengar oleh Adik korban, Surati, yang sedang memasak di dapur. Surati kemudian membangunkan Siti lalu mengintip dari jendela.
Tak lama kemudian pelaku lalu mendobrak pintu dan masuk dengan tangan membawa golok. Tanpa banyak bicara, agus kemudian langsung menyerang korban membabi buta.
Surati yang mencoba untuk menyelamatkan kakanya juga ikut terluka di bagian telapak tangan kirinya. Usai melakukan brutalnya, pelaku kabur dari lokasi dengan membawa senjata tajam.
Sementara surati membalut luka siti kakanya yang sangat parah sebelum akhirnya minta pertolongan warga setempat.
Akibat serangan terse but, pergelangan tangan kiri korban putus, dan juga mendapatkan luka robek dibagian pundak dan Leher.
Mustafa menjelaskan bahwa pelaku dan korban pernah menjalani hubungan asmara di thn 2022 namun putus di tahun berikutnya.
Pada maret 2025, pelaku sempat mendatangi korban dan terlibat pertengkaran terkait masalah pekerjaan.
"Pelaku merasa tidak di prioritaskan ataw dipersulit. Ini salah satu motif kekesalan si pelaku yang diduga mendorong tindakan nya," jelas mustofa.
Hingga kini, polisi masih memburu pelaku dan juga menghimbau masyarakat untuk melaporkan jika mengetahui keberadaanya.
(M.madi)
Social Header