mediaintelijen.id
Bekasi,24/04/2025.
Pengerjaan Drenase desa karang rahayu kecamatan karang bahagia kabupaten Bekasi tidak memperhatikan Keselamatan pengguna jalan.
Jalan Raya kampung pelaukan desa karang rahayu Sangat Licin Akibat Tumpukan Tanah Galian Drainase Membahayakan Pengguna Jalan pengerjaan sehingga tidak evisien.
Pekerjaan Drainase yang sedang dikerjakan pekerjaannya terkesan asal, tanah hasil galian untuk pasang U- Ditch yang ditumpuk dijalan mengakibatkan jalan licin. Tentunya jelas mengganggu jalannya lalin baik roda empat maupun roda dua.
Yang mana seharus nya pihak perusahaan memberikan tanda batas bahwa di jalan kampung pelaukan desa karang rahayu sedang ada pengerjaan Drenase atau u-ditch dan lebih memperhatikan keselamatan pengguna jalan baik roda empat mau pun roda dua.
Pekerjaan tersebut juga tidak dipasang rambu rambu peringatan bahwa sedang adanya pekerjaan.
Pekerjaan yang asal buang tanah kejalan ini seharusnya tidak dilakukan karena sangat membahayakan dan akan menyebabkan kecelakaan.
Awak media menijau lokasi pekerjaan mengkonfimasi pihak pengawas lapangan maupun Konsultan namun sangat disayangkan pengawas pelaksana pekerjaan dan Konsultan tidak ada ditempat. dan hanya tukang yang sedang istirahat, karena situasi sedang jalan sangat lah licin penuh dengan tanah yang berserakan.
Pekerjaan asal tanah dibuang kejalan bukti tidak adanya pengawasan dan konsultan, jelas membahayakan pengguna jalan raya apalagi jalan Sangat Ramai Dengan kendaraan yang melintas di jalan tersebut.
Masyarakat juga menyampaikan sangat disayangkan pekerjaan tersebut membuat jalan jadi becek dan licin, harapan kami pekerjaan tanahnya segera dibersihkan, ujarnya.
Warga Sambut Baik Betonisasi Jalan Siaga dan di pasang rambu-rambu.
Harapan Masyarakat sekitar Pihak Dinas kabupaten Bekasi Segera menijau pekerjaan Drainase tersebut agar pekerjaan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur.
Awak Media akan terus mengkonfirmasi kepada pihak yang bertanggungjawab pekerjaan tersebut terutama Pihak Dinas terkait yang ada di kabupaten Bekasi.
(MARDANI LUBIS/RASIDI)
Social Header