Mediaintelijen.id
Bekasi,26/10/2025
Di Bekasi dapat dilihat dari makam-makam tua seperti Makam Teluk Buyung yang berstatus sebagai permakaman bagi etnis Tionghoa dan juga agama lain, yang keberadaannya sudah ada sejak lama dan memiliki arsitektur khas seperti meja persembahan dan tempat membakar kertas.
Sejarah makam Tionghoa juga dipengaruhi oleh tradisi, misalnya tradisi Ceng Beng atau pemeliharaan kubur leluhur. Selain itu, ada juga makam-makam yang memiliki sejarah mistis atau keramat yang dikaitkan dengan tokoh-tokoh Tionghoa, seperti Makam Kong Aplus yang dikeramatkan dan banyak didatangi peziarah.
Didesa muktiwari kecamatan cibitung juga terdapat beberapa makam keturunan tionghoa,tepatnya dikampung ceger kudul Rt.03/05 desa muktiwari kec cibitung,.
"Rini susanti salah satu anggota keluarga keturunan tionghoa mengatakan bawahan nya,makam orang tua dan kakek buyut sudah ada sejak dia lahir 1989,."
Keterangan dari salah satu tokoh "bapak nelih" disekitaran lingkungan yang berada di makam tionghoa tersebut mengatakan makam "ko chang ih" dan orang tuanya dimakamkan di kampung tersebut,diperkirakan sejak tahun 1948 setelah Indonesia merdeka tahun 1945 keluarga keturunan tionghoa sudah menempati tanah di kampung ceger kidul tersebut.
(Ade zarkasih)





Social Header