Mediaintelijen.id
Bekasi,21/07/2025
Bekasi – Unit Reskrim Polsek Cikarang Utara berhasil menangkap seorang buronan berinisial B yang terlibat dalam kasus penipuan tenaga kerja oleh lembaga penyalur kerja palsu. Pelaku diamankan setelah buron selama tujuh hari dan kini ditahan di Mapolsek Cikarang Utara.
Kapolsek Cikarang Utara, Kompol Sutrisno, menjelaskan bahwa kasus ini terungkap berkat laporan dari salah satu korban yang merasa ditipu oleh sebuah lembaga penyalur kerja yang beroperasi di wilayah Kecamatan Cikarang Utara.
“Lembaga tersebut menjanjikan pekerjaan kepada korban dan rekan-rekannya dengan syarat membayar sejumlah uang. Namun setelah pembayaran dilakukan, janji tersebut tidak ditepati,” jelasnya.
Korban sempat mendatangi kantor lembaga tersebut untuk meminta pengembalian uang, namun pengurus lembaga tidak berada di tempat. Akibatnya, korban dan sejumlah orang lainnya berkumpul dan menimbulkan kerumunan.
“Para pengurus tidak ada di tempat. Korban akhirnya berkumpul dan menunggu cukup lama hingga menimbulkan kerumunan,” tambah Kompol Sutrisno.
Petugas kemudian mengimbau korban untuk menempuh jalur hukum dengan membuat laporan resmi agar kejadian serupa tidak terulang. Sutrisno memastikan pihaknya akan menindaklanjuti laporan tersebut dengan melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Kami memerlukan kerja sama dari para korban untuk memberikan keterangan lebih lengkap agar dapat dilakukan tindakan hukum lanjutan,” ujarnya.
Dari penyelidikan awal, sebanyak 13 korban mengaku telah dirugikan dengan nilai kerugian bervariasi antara Rp5 juta hingga Rp8 juta per orang. Beberapa korban telah menyerahkan bukti transfer uang kepada pihak kepolisian.
“Kami sedang berupaya maksimal untuk menangkap pihak-pihak yang terlibat. Mohon doanya agar segera membuahkan hasil,” ujar Sutrisno.
Berdasarkan pengecekan data OSS (Online Single Submission), lembaga penyalur kerja tersebut tidak terdaftar dan diduga merupakan LPK bodong.
Kompol Sutrisno pun mengimbau masyarakat, khususnya para pencari kerja, agar lebih berhati-hati dalam memilih lembaga penyalur kerja. “Pastikan lembaga tersebut memiliki kredibilitas dan legalitas yang jelas sebelum memutuskan untuk bekerja sama.
"Jangan mudah tergiur dengan tawaran pekerjaan yang meminta pembayaran sejumlah uang. Pastikan lembaga tersebut memiliki bikin resmi dan kualifikasi yang memadai, " pungkasnya
( Rbn )
Social Header